Sabtu, 03 Februari 2018

MEMPERPANJANG UMUR SAMPEL UNTUK DIDIAGNOSA

Kegiatan penyimpanan sampel tanaman di laboratorium selama proses diagnosa merupakan bagian dari operasional klinik tanaman. Karena suatu sebab, kita terkadang mesti menyimpan sampel dalam beberapa hari hingga sampel dapat ditangani oleh analis atau juga jika kultur sampel perlu diinkubasikan terlebih. Potongan  sampel bagian tanaman seperti daun, buah atau tanaman herba tanpa akar dapat mengalami pembusukan selama proses penyimpanan tersebut, meskipun sudah diletakkan di refrigator/lemari pendingin.


Salah satu tip untuk memperpanjang umur sampel adalah dengan membungkus sampel tanaman menggunakan kertas Koran kering kemudian dimasukkan ke dalam kantong plastic berperekat pada mulut kantong (atau dikenal dengan plastic obat) sebelum disimpan di lemari pendingin. Tehnik ini dapat menjaga sampel tetap dalam kondisi baik dibandingkan bila menyimpannya langsung di dalam kantong plastic tanpa kertas Koran. Kertas Koran berfungsi untuk mengabsorbsi/menyerap uap air yang muncul selama proses penyimpanan dalam kantong tersebut, dan tetap menjaga sampel tetap dalam kondisi kering sehingga munculnya pathogen sekunder, kontaminan ataupun kapang dalam dikurangi. Tehnik ini secara membantu lingkungan dengan mengurangi jumlah kertas/Koran bekas yang sudah tidak terpakai tetap berguna.



Sumber :

Diterjemahkan dari Karen K. Rane. Diagnostic Tip – Extending the Working Life of Diagnostic Samples



Tidak ada komentar:

Posting Komentar